PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) KI HAJAR DEWANTORO SEKOLAH INDONESIA RIYADH (SIR)

PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) KI HAJAR DEWANTORO SEKOLAH INDONESIA RIYADH (SIR)

PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN

(Paket A setara SD/MI, Paket B setara SMP/MTs dan Paket C setara SMA/MA)

PKBM SIR adalah Lembaga Pendidikan Non Formal yang berada dibawah pengawasan dan Bimbingan dari Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Riyadh, Arab Saudi. Sebagai salah satu satuan Pendidikan Non Formal , PKBM SIR diharapkan dapat menjadi wadah bagi kegiatan masyarakat untuk lebih meningkatkan potensi diri dan keterampilan. PKBM dibentuk dengan tujuan membuka kesempatan seluas luasnya bagi masyarakat kurang mampu untuk meningkatkan pengetahuan, sikap mental dan keterampilan. Ketiga unsur ini akan membentuk masyarakat yang mampu bersaing dan meraih kesuksesan di era global ini.

LEGALITAS PKBM SIR

Ijin Pendirian PKBM : Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor PPILN 20/MPK.C/PM/2018, Alamat : 7488 Suwaid Ibn Hubairah, Umm Al Hammam Al Gharbi 12329 Riyadh, Saudi Arabia. email : [email protected] NPSN : P9970436.

Dasar Hukum :

  1. pasal 31 ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945 yang berbunyi “Setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan
  2. Undang–Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
    1. Pasal 5 ; ayat (1 dan 5). 1) Setiap Warga Negara mempunyai hak yang sama untuk memperoleh pendidikan yang bermutu. 5) Setiap Warga Negara berhak mendapatkan kesempatan meningkatkan pendidikan sepanjang hayat.
    2. Pasal 13 ayat (1) Jalur Pendidikan terdiri atas pendidikan formal, nonformal, dan informal yang dapat saling melengkapi dan memperkaya. Diperkuat lagi dengan Pasal 17; ayat 2 Pendidikan dasar berbentuk Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) atau bentuk lain yang sederajat serta Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs).
    3. Pasal 18; ayat 3 Pendidikan menengah berbentuk Sekolah Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK), atau bentuk lain yang sederajat.
    4. penjelasan Pasal 17 dan Pasal 18 menyatakan bahwa pendidikan yang sederajat dengan SD/MI adalah program Paket A dan yang sederajat dengan SMP/MTs adalah program paket B, Sedangkan pendidikan yang sederajat dengan SMA/MA adalah program paket C.
  3. peraturan pemerintah nomor 73 tahun 1991 tentang pendidikan luar sekolah dan kesepakatan bersama antara Direktur Jenderal Pendidikan Luar Sekolah dan Pemuda Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia serta Direktur Jenderal Kelembagaan Agama Islam Departemen Agama Republik Indonesia nomor. 19/E.MS/2004 dan nomor. DJ.II/166/04 tentang penyelenggaraan pendidikan kesetaraan.
  4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
  5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan;
  6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 14 Tahun 2007 tentang Standar Isi untuk Program paket A, Program Paket B dan Program Paket C;
  7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 3 Tahun 2008 tentang Standar Proses Pendidikan Kesetaraan Program Paket a, Program Paket B dan Program Paket C;

TUJUAN PENDIDIKAN KESETARAAN

  1. Memperluas akses Pendidikan Dasar 12 tahun melalui jalur Pendidikan Non formal Progam Paket A, Paket B dan Paket C
  2. Meningkatkan mutu, relevansi dan daya saing Pendidikan Kesetaraan program Paket A, B dan C.
  3. Menguatkan tata kelola, akuntabilitas dan citra publik terhadap penyelenggaraan dan lulusan Pendidikan Kesetaraan.

SASARAN PENDIDIKAN KESETARAAN

  1. Peserta adalah Warga Negara Indonesia yang tinggal di Arab Saudi, Pelajar yang bersekolah di sekolah Arab dan Sekolah Internasional, Tenaga Kerja Indonesia yang bekerja di Arab Saudi.
  2. Hari belajar : Setiap Sabtu jam 08.00 sd 12.00 WSA
  3. Pembelajaran menggunakan Kurikulum resmi dari pemerintah. Merupakan jalur pendidikan nonformal dengan standar kompetensi lulusan yang sama dengan sekolah formal, tetapi konten, konteks, metodologi, dan pendekatan untuk mencapai standar kompetensi lulusan tersebut lebih memberikan konsep-konsep terapan, tematik, induktif, yang terkait dengan permasalahan lingkungan dan melatih kecakapan hidup berorientasi kerja atau berusaha sendiri.
  4. Pendidikan Nonformal (PNF) merupakan salah satu jalur pendidikan pada sistem pendidikan nasional yang bertujuan antara lain untuk memenuhi kebutuhan belajar masyarakat yang tidak dapat dijangkau dan dipenuhi oleh jalur pendidikan formal.
  5. Pendidikan nonformal memberikan berbagai pelayanan pendidikan untuk setiap warga masyarakat untuk memperoleh pendidikan sepanjang hayat sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan perkembangan zaman. Program Paket C adalah program pendidikan menengah melalui jalur pendidikan nonformal yang mempunyai hak eligibilitas yang setara dengan SMA/MA disebut Paket C umum.
  6. Prinsip Pengembangan Kurikulum Kurikulum program Paket A, Paket B, dan Paket C dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip berikut :
    1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan
  7. kepentingan peserta didik dan lingkungannya;
  8. Beragam dan terpadu;
  9. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan,
  10. teknologi, dan seni;
  11. Relevan dengan kebutuhan kehidupan;
  12. Menyeluruh dan berkesinambungan;
  13. Belajar sepanjang hayat;
  14. Seimbang antara kepentingan nasional dan daerah;

Pendidikan kesetaraan berupaya memberikan layanan pendidikan bagi warga yang tidak berkesempatan mengenyam pendidikan formal dengan berbagai alasan. Ada anak usia sekolah yang putus sekolah karena kendala biaya, ada juga orang dewasa yang sudah bekerja, dan berbagai latar belakang yang lain.

Peserta didik yang lulus pendidikan kesetaraan mempunyai hak sama dan setara dengan pemegang ijazah sekolah formal untuk dapat mendaftar pada satuan pendidikan yang lebih tinggi. Status kelulusan paket C mempunyai hak yang setara dengan pendidikan formal dalam memasuki lapangan Kerja atau masuk ke Perguruan Tinggi. Dan tujuan dari pendidikan kesetaraan program paket A, Paket B dan C secara umum adalah untuk memeratakan, memperluas serta meningkatkan akses jalur pendidikan.

ALUMNI

 Muhammad Hamzah Fadly Lubis,

Tinggal di kota Madinah Arab Saudi. Menjadi salah satu alumni dari Program Pendidikan Kesetaraan Paket C Jurusan IPA PKBM Sekolah Indonesia Riyadh, lulusan tahun 2020. Ia lahir di Pekanbaru pada 4 Agustus 2002. Ia memilih Pendidikan Paket C untuk melanjutkan studi dan mendapatkan Ijasah Indonesia. Tahun 2022 ia melanjutkan kuliah di Perguruan Tinggi Universitas Islam Madinah Fakultas Hadith.

Selama mengikuti Pendidikan di PKBM SIR, alhamdulilah dia mudah untuk mengikutinya dan selalu semangat belajar untuk mendapatkan cita-citanya. Hamzah selalu mau belajar dimanapun dan kapanpun.

“Ilmu tanpa amal adalah sia sia. Amal tanpa ilmu tak ada gunanya”

 

Afaf Bahadi,

Tinggal di kota Riyadh, Arab Saudi. Menjadi salah satu alumni dari Program Pendidikan Kesetaraan Paket C Jurusan IPA PKBM Sekolah Indonesia Riyadh, lulusan tahun 2019. Ia lahir di kota Tegal pada 14 Mei 1987. Ia memilih mengikuti Program Pendidikan Kesetaraan Paket C untuk melanjutkan Pendidikan SMA yang sempat terputus. Tahun 2019 dia melanjutkan ke Universitas Terbuka Fakultas/ Jurusan FHISIP/ Sastra Inggris Bidang Minat Penerjemahan.

“Alhamdulillah sangat bersyukur dan berterima kasih kepada guru-guru pembimbing yang sudah sangat membantu dan mentolerir waktu saya yang tergolong sulit mengingat saya adalah seorang ibu rumah tangga yang memiliki banyak kewajiban di rumah, dan tetap memberikan semangat belajar untuk saya” kata Afaf.

Afaf berpesan, Tetaplah semangat dalam menuntut ilmu, setinggi mungkin di manapun kalian berada. Terutama untuk teman-teman yang mengikuti program paket C di perantauan, walaupun lelah bekerja, sisakan sedikit waktu untuk belajar. Lanjutkan ke jenjang perguruan tinggi (UT) supaya jika nanti kita pulang ke Tanah Air tidak hanya membawa uang hasil jerih payah kita, namun juga membawa ilmu yang insya Allah berguna untuk kita nantinya.

“Dengan belajar kita bisa mengubah dunia, jikalau tidak mampu mengubah dunia, setidaknya kita bisa mengubah diri kita sendiri”

Postingan Lainnya :

Berita

Semarak Ramadhan SIR 2024

Memasuki bulan Ramadhan, Sekolah Indonesia Riyadh (SIR) menggelar kegiatan keagamaan yang dapat memantik kreatifitas para siswa. Program Ramadhan kali ini, tim kurikulum sekolah meracik materi

Selengkapnya

Informasi Pendaftaran Peserta Didik Baru

Jadi bagian dari keluarga besar Sekolah Indonesia Riyadh

Informasi Pendaftaran Peserta Didik Baru

Rekanan SIR